Wednesday 18 June 2014

Lebih Lanjut Tentang Cahaya di Aquascape

Photosynthetically active radiation atau yang sering di singkat dengan PAR menjuk pada gelombang cahaya mathari dari 400 - 700 nano meter yang dapat digunamakan oleh organimse berfotosis dalam proses fotosintesis tersebut. 

Spektral region/ jarak gelombang cahaya ini kurang lebih adalah di jarak yang dapat di lihat oleh mata manusia. Photons pada jarak gelomabang lebih pendek cenderung mempunayai energy terlalu besar sehingga dapat merusak cell dan "tubuh", tapi kebanyakan tersaring di lapisan ozone pada stratosphere.

Photon pada gelombang lebih tinggi umumnya tidak membawa energy yang cukup utk photositesis

ps: photon adalah satuan unit dasar energi terkecil cahaya dan gelombang elektromaknetik radiasi.

Mengapa PAR relevan utk mengukur cahaya:

Pada inti nya apa yang terlihat terang di mata kita tidak pasti terang menurut tanaman, ukuran terang yang kerap di gunakan utk resonse manusia adalah dengan unit lumens , manusia cenderung sensitive dengan warna kuning dan hijau, tetapi tanaman lebih sensitive di warna biru dan merah, ini pula yang menjelaskan chrollophy yang mana pigement dominan tanaman memantulkan warna hijau yang tidak di gunakan nya sehingga di mata kita umumnya tanaman berwarna hijau






Tabel di atas adalah perbandingan PAR ideal dan apa yang di ukur oleh salah satu PAR meter umumnya apogee mq200
http://www.apogeeinstruments.co.uk/l...g-diodes-leds/

juga patut dicatat dan dapat di lihat di graph di atas, dalam pengukuran LED yang mempunai gelombang spesifik di ujung spektrum maka keakurasian PAR Meter tidak lah sempurna


Kalau begitu warna apa yang sebaik nya saya pakai:



Secara awan yang di ketahui bertanggung jawab untuk photosyinthesis adalah chlorophy,tetapi ada pigmen-pigmen lain yang membantu photosintesis ini list lengkap nya

Green plants have five closely related photosynthetic pigments (in order of increasing polarity):
Carotene - an orange pigment
Xanthophyll - a yellow pigment
Phaeophytin a[1] - a gray-brown pigment
Phaeophytin b[1] - a yellow-brown pigment
Chlorophyll a - a blue-green pigment
Chlorophyll b - a yellow-green pigment

http://en.wikipedia.org/wiki/Photosy...thetic_pigment


dibawah adalah spektrum lengkap yang di pakai tanaman



Jadi pentingkah warna spesifik cahaya??? ini adalah pertanyaan yang menurut saya subjective dan saya akan jawab dengan preferensi pribadi saya, Saya setuju dengan cahaya yang lebih spesifik memberikan warna biru dan merah maka dengan PAR yang sama maka dengan warna cahaya tersebut lebih effesien digunakan oleh tanaman(Pertumbuhan lebih cepat), tetapi dengan melihat graphic respone cahaya di atas LEBIH PENTING mengunakan cahaya yang warna nya ktia sukai karena aquascape tidak hanya terbatas kepada kecepatan menumbuhkan tanaman. 

Seperti di sebutkan paling mudah mengukur intesitas cahaya dengan par meter, di forum ini
http://www.plantedtank.net/forums/sh...d.php?t=105774

Ada graph perbandingan hasil pengukuran par dengan berbagai kofigurasi, namum akan saya singkat untuk mempermudah, Lampu tabung atau lampu TL mempunyai intesitas yang sama contoh nya lampu t5 dengan panjang 60 cm dengan jarak ke dasar sebanyak 35 cm 14 watt dan lampu t5 1.2 meter dengan watt 26(cmiiw) dan jarak ke dasar sebanyak 35 cm , maka apabila kita ukur di dasar persis di bawah lampu maka kedua nya akan memeberikan intesitas yang sama

Juga dapat di lihat dengan jarak yang meningkat maka intensitas lampu dengan cepat menurun, hubungan cahaya dengan jarak bukanlah linear sudah pernah saya bahas dapat di jelaskan dengan inverse square of light cth, pada jarak 30 cm nilai PAR adalah 60umol , tetapi utk jarak 60 cm nilai par bukan lah 30 umol tetapi 15(ini adalah contoh arbitary utk pemahaman saja)

Jadi berapa par kah yang ideal:

Low light 10-30 µmol bisa tampa co2 tambahan
Med light 30-50 µmol butuh co2 tambahan atau sering masalah algea
High Light >50 µmol sangat di rekomendasikan untuk mengunakan co2

ini adalah defenisi untuk memudahkan bahasan, umumnya pengetahuan umum menyebetukan bahwa 40-50 µmol sudah cukup untuk menam segala jenis tanaman

Untuk perbandingan target ideal saya pribadi adalah di 40-60 µmol, dan cahaya di siang hari umumnya beriksar 1000 µmol ke atas, jadi cahaya matahari langsung itu 10x lebih dari pada settingan high light kita

Hasil perbandingan PAR antara lampu ulir CFL dan LED:

Lampu Ulir CFL 24 watt:




Lampu Ulir LED 13 Watt:



Lampu Ulir LED 7 Watt:




LED ulir VS CFL dengan dan tampa hood reflektor:




Semua lampu adalah ulir dengan rating 6500 kelvin

Umumnya lampu di test dari jarak yang sama yang tertulis di foto, dan apabila tidak di sebutkan lampu tersebut mengunakan Refelktor berwarna putih, lampu ini adalah tipe lampu meja belajar umumnya dengan diameter 12 cm.Jarak di ukur dari dasar ke bibir ujung reflektor lampu

Menangapi hasil LED yang lebih baik dari perkiraan saya awal nya ada beberapa hal menurut hipotesa saya, 
1. LED tidak terlalu terpengaruh dari kualitas reflektor, karena lampu LED menyorot ke bawah dibanding CFL yang energi nya menyinari kemana-mana, apabila ada kesempatan mungkin reflektor harus di ganti dengan bahan dan warna lebih reflektif
2. LED mempunyai effesiensi energi yang bagus , tidak panas seperti cfl
3. LED mengelurkan cahaya di spektrum lebih baik utk tanaman, harus di buktikan dengan mengunakan reflektor lebih baik agar tidak berat sebelah mengutungkan LED.



|

No comments:

Copyright © 2013. Aquascape Design - All Rights Reserved
Re-Design by ArtBAG, Design n Tech | Published by Aquascape Design